Makanan pertama dalam kehidupan manusia
yang bergizi seimbang adalah Air Susu Ibu (ASI).
Dalam hal ini ASI eksklusif, bayi hanya diberikan ASI, tanpa ditambah
cairan/minuman atau makanan lain sangatlah penting di berikan pada bayi dan asi eklusif adalah salah satu makanan gizi
seimbang bagi bayi.
komposisi ASI yang diproduksi
oleh ibu yang melahirkan bayi kurang bulan (prematur) berbeda dengan ASI yang
diproduksi oleh ibu yang melahirkan bayi cukup bulan (matur)
Komposisi ASI dibedakan menjadi tiga macam
berdasarkan kebutuhan masing-masing bayi yaitu:
1. Kolostrum
1. Kolostrum
Kolustrum adalah air susu yang
pertama kali keluar. Inilah ASI yang diproduksi atau disekresi oleh kelenjar
payudara ibu sejak hari pertama hingga ketiga atau keempat usai
melahirkan. Adapun jumlahnya mencapai 1-10 mililiter setiap kali
dikeluarkan, produksinya bahkan bisa mencapai 50-100 mililiter per hari.
Kolostrum berupa cairan kental
berwarna kekuningan serta konsentrasinya agak kasar sebab mengandung butiran
lemak dan sel-sel epitel. Kolostrum merupakan zat penting yang tak bisa
tergantikan, meskipun komposisi dari kolostrum ini selalu berubah dari hari ke
hari.
Pada masa awal kelahiran, bayi
lebih banyak membutuhkan zat-zat pembangun (protein) untuk pembentukan sel-sel
tubuhnya serta sangat rentan mengalami infeksi dari lingkungan sekitar.
Di masa ini, tubuh bayi memang
belum dapat membentuk kekebalan sendiri secara sempurna. kolostrum mengandung
kadar protein yang tinggi. Pada kolostrum protein yang utama adalah globulin
(gamma Globulin). imunoglobulin (IgG, IgA, dan IgM), sekretorik (IgAs),
laktoferin, lizosin, makrofag, neutrofil dan limfosit.
Protein berguna sebagai zat antibodi atau kekebalan
untuk pertahanan tubuh bayi mencegah , menetralisir atau melawan berbagai jenis
penyakit yagn disebabkan bakteri, virus, jamur dan parasit. kolostrum merupakan
cairan pelindung yang kaya zat antiinfeksi.
kolustrum
juga mengandung:
a.
rendah
lemak dan laktosa mineral, garam, vitamin A, Nitrogen, dan sel darah
putih.
b.
pencahar ideal untuk membersihkan zat yang tidak
terpakai dari usus bayi atau mekonium sekaligus mempersiapkan saluran
penceranaan makanan bagi bayi pada tahapan usia selanjutnya.
c.
air susu
yang mengalir pertama kali atau saat lima menit pertama disebut foremilk.
Konsentrasi foremilk lebih encer. Foremilk
mempunyai kandungan tinggi protein laktosa, gula, protein, mineral dan air tapi
rendah lemak.
d.
air susu berubah menjadi hindmilk. Hindmilk
kaya akan lemak dan nutrisi. Hindmilk
membuat bayi akan lebih cepat kenyang. Tentunya bayi membutuhkan keduanya, baik
foremilk maupun hindmilk.
2. ASI Transisi/Peralihan
2. ASI Transisi/Peralihan
ASI transisi atau peralihan
merupakan air susu yang keluar atau diproduksi sejak hari keempat hingga hari
kesepuluh atau keempat belas usai melahirkan. Ini merupakan masa peralihan dari
kolostrum hingga menjadi ASI yang matur atau matang.
Pada masa ini, volume ASI makin
melimpah, berubah warna serta komposisinya. Akan tetapi kadar imunoglobulin dan
protein relatif menurun atau berkurang, sedangkan kadar karbohidrat,
lemak dan laktosa meningkat.
3. ASI Matang/Matur
3. ASI Matang/Matur
ASI matang umumnya terjadi pada
minggu ketiga hingga minggu kelima. Di masa ini, komposisi ASI relatif konstan.
Cairan ASI berwarna putih kekuning-kuningan karena warna garam Ca-caseinat,
riboflavin, dan kariten yang terdapat di dalamnya. ASI matur juga tak
menggumpal jika dipanaskan. Kadar karbohidrat dan lemak lebih tinggi dan kadar
protein lebih rendah dibandingkan kolostrum dan ASI transisi.
Berikut ini komposisi zat-zat Gizi yang
terdapat dalam ASI (Kolostrum, Peralihan dan Matur)